Jika diperhatikan, terdapat banyak sekali alat-alat berat yang digunakan dalam proses pembuatan bendungan. Yang mana, alat berat pada konstruksi bendungan mempunyai peran yang sangat penting. Bahkan sebenarnya, alat-alat berat ini bukan hanya memiliki peran yang besar terhadap pembuatan bendungan, tapi juga dalam proses pembangunan yang lain.
Mulai dari jalan raya, sampai gedung-gadung. Hanya saja, setiap konstruksi tentu membutuhkan alat berat, dengan jenis yang berbeda-beda. Dengan bantuan alat berat, pengerjaan bendungan menjadi lebih praktis dan cepat. Hasilnya juga akan jauh lebih maksimal. Banyaknya alat berat yang digunakan tentu membuat sebuah perusahaan konstruksi harus memiliki sistem manajemen alat-alat berat yang tepat.
Hal ini agar memberikan banyak manfaat terhadap perusahaan. Apalagi jika mengingat banyaknya jenis-jenis alat berat, dengan peran dan fungsi yang berbeda-beda. Untuk itu, HEMS hadir untuk memudahkan perusahaan dalam mengatur setiap alat berat yang dimiliki perusahaan.
HEMS sendiri merupakan kependekan dari Heavy Equipment Management System. Yang mana, ia adalah sebuah program yang basisnya adalah sebuah web. Yang akan berperan untuk memudahkan Anda dalam mengelola berbagai macam jenis alat berat. Yakni, dengan sangat mudah, cepat, dan simple.
Yang paling menarik dari sistem yang berbasis web ini adalah, ia bisa disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan Anda. Karena tidak dapat dipungkiri, bahwa kebutuhan perusahaan yang satu dengan yang lain pasti berbeda. Layanan ini akan diberikan selama setahun. Mulai dari menyusun database awal, kemudian membangun sistem, membuat program, dan lain sebagainya. Karena banyaknya keuntungan yang ditawarkan, sudah banyak sekali perusahaan-perusahaan konstruksi yang menggunakan HEMS. Ini menjadi indikator, bahwa HEMS adalah solusi terbaik yang akan membantu sistem manajemen alat-alat berat di perusahaan Anda. Khususnya alat-alat berat di konstruksi bendungan.
Jenis alat berat di konstruksi bendungan
Bendungan mempunyai fungsi utama. Yakni, untuk menahan air sebanyak mungkin ketika musim penghujan datang. Bendungan juga kerap disebut dengan waduk atau dam. Yang nantinya, air yang ditampung akan dipakai untuk sumber air ketika kemarau, atau untuk mengairi lahan. Adapun alat berat yang sering dan sangat umum digunakan adalah:
Alat pengolahan lahan
Untuk jenis yang pertama ialah alat pengolahan lahan. Alat pengolahan lahan akan membuat tanah pembangunan menjadi rata. Dan terdapat 3 jenis alat yang sering digunakan. Mulai dari bulldozer, kemudian motor grader, sampai dengan scraper. Adapun fungsi dari bulldozer adalah untuk membuka lahan yang dipenuhi dengan semak. Sementara motor grader untuk meratakan permukaan tanah. Di mana, seluruh alat akan memudahkan dan mempercepat proses pembangunan. Yang terakhir adalah scraper. Fungsinya adalah untuk mengangkat lapisan tanah yang teratas.
Alat penggalian
Jenis yang kedua adalah alat untuk penggalian. Terdapat banyak jenis alat penggalian yang bisa digunakan. Seperti, backhoe, power shovel, dragline, dan clamshell . Yang mana, pihak konstruksi bisa menggunakan salah satu dari jenis alat penggalian tersebut. Alat penggalian sendiri sangat akrab disebut dengan exvactor. Yang berguna untuk menggali tanah. Tujuannya adalah memudahkan untuk menanam besi ataupun tiang pancang.
Alat pemancang tiang
Adapun jenis yang terakhir adalah alat pemancang tiang. Setelah dibahas alat yang berguna untuk membuat lubang galian pemancang tiang, kita akan bahas jenis yang berikutnya. Yakni, alat untuk pemancang tiang. Sesuai dengan namanya, jenis alat berat yang satu ini berguna untuk memasang tiang dengan skala yang besar. Sehingga, ia bukan hanya digunakan untuk pembangunan bendungan saja, tapi juga pembangunan jalan layang, sampai dengan jembatan.